Skip to main content

Zimbra 8, Membatasi Pengirim Ke Distribution List Hanya dari Suatu Domain

(Zimbra ver. 8 dan ver. 5 dipakai untuk referensi, karena ini yang pernah saya pergunakan. Kedua-duanya edisi open source).

Zimbra merupakan salah satu Mail Server favorite saya, terutama pada web client nya yang cocok untuk diimplementasikan dalam kebutuhan bisnis. Cuma sayang, untuk versi 8, ada satu fitur kolaborasi yang hilang,  web chat.  Tapi ini tidak menjadi masalah, bila kemudian bisa tertutupi dengan banyak kemudahan yang disediakan untuk proses adminnya.  Salah satunya adalah pembatasan akses distribution list yang pada versi 5 masih harus dilakukan dengan ngoprek langsung ke server console nya dengan menambahkan beberapa script dan database.  Pada Zimbra versi 8, proses tersebut telah dipermudah dengan sedikit action di server console dan web base admin interface nya.

Pembatasan pengirim email ke distribution list bisa dilakukan dengan meng-enable-kan milter server melalui Zimbra admin interface pada Configure->Global Settings->MTA, sebagaimana bisa dilihat pada gambar berikut:

Enabling Milter Sever
Kemudian, setelah kita aktifkan Milter Server nya, langkah selanjut nya adalah grant akses kepada semua account domain terpilih untuk mengirim ke distribution list (detil bisa dilihat di sini).  Perintah pemberian grantt ini, saat ini hanya bisa dilakukan dari server terminal console. Dan bila kita hanya memberikan akses kepada domain, sebagai contoh, mastoyo.com, maka kita bisa menjalankan zmprov dengan perintah grantRight / grr. Syntaxnya adalah:


zmprov grantRight(grr) {target-type} [{target-id|target-name}] {grantee-type} [{grantee-id|grantee-name} [secret]] {right}

sederhananya:
zmprov grr dl <dlname@example.com> dom <example.com> sendToDistList


Contoh, kita hanya memberikan akses mengirimi email ke distribution list allUser@mastoyo.com hanya kepada seluruh account pada domain mastoyo.com maka perintahnya adalah:
root@mail:~#su - zimbra[enter]
zimbra@mail:~#zmprov grr dl allUser@mastoyo.com dom mastoyo.com sendToDistList[enter]

Ada kalanya, kita mempunya banyak distribution list dan akan menjalanka pembatasan itu, maka kita bisa membuat shell scrip sederhana yang berisi baris-baris sebagai berikut:
#ambil seluruh distribution list yang ada dengan 'zmprov gadl' dan berikan grantt hanya ke domain mastoyo.com
#kepada masing-masing distribution list.

for dl in `zmprov gadl mastoyo.com`; do
zmprov grr dl $dl dom mastoyo.com sendToDistList
done;


O ya, jangan lupa mereload milternya dengan:
zimbra@mail:~#zmmilterctl reload[enter]
Setelah kita jalankan script di atas, kita bisa mencoba mengirim email dari luar domain. Dari gmail.com misalnya. Jika kita berhasil, maka pengiriman dari user di luar domain mastoyo.com akan ditolak. Gambar berikut adalah contoh tolahan e-mail yang dikirim ke suatu distribution list.

Monggo, silakan mencoba.


Popular posts from this blog

Badan Intelejen Rusia Mencari Peretas untuk Membajak Jaringan Tor

Penegak hukum Rusia mengumumkan tender tertutup untuk pelaksanaan percobaan mendapatkan informasi pengguna jaringan anonim Tor (The onion router). Kementerian Dalam Negeri Rusia telah mengumumkan pencarian peretas untuk membajak sistem tersebut, namun sampai saat ini belum ada yang mampu melakukannya. Misi ini membutuhkan banyak dana, dan pada akhirnya belum tentu berhasil. Tor adalah server proksi yang memberikan kerahasiaan akses internet dengan mengarahkan lalu lintas internet melalui volunteer network di seluruh dunia. Foto: Getty Images/Fotobank Kementerian Dalam Negeri Rusia hendak menelusuri data pengguna jaringan anonim Tor dan tempat mereka berada. Lembaga pemerintah tersebut mengumumkan, demi keamanan kerahasiaan negara, maka hanya perusahaan dalam negeri saja yang dapat mengikuti tender. Pemerintah siap membayar hingga 3.9 juta rubel (sekitar 112 ribu dolar AS) untuk dapat membajak jaringan Tor. Kepopuleran jaringan Tor di Rusia meningkat tajam dalam satu bulan tera...

Log Management Dengan Graylog2, MongoDB, Elasticsearch, Kibana (2)

Bagian 2 dari 3 tulisan Pada bagian ini diuraikan konfigurasi input dan ekstraktor serta menghubungkan Suricata ke Graylog2 Melanjutkan tulisan sebelumnya Log Management Dengan Graylog2, MongoDB, Elasticsearch, Kibana (1), pada tulisan ini akna sedikit menguraikan tentang beberapa konfigurasi dan pemanfaatannya.  Tentunya masih menggunakan Graylog2. Input. Konfiguras Input sangat penting mengingat ini adalah item konfigurasi yang memungkinkan Graylog2 untuk membuka port menangkap kiriman log. Ada beberapa jenis input.  Namun untuk sementara kita hanya menggunakan “Syslog TCP”  dan “Syslog UDP”.  Dan karena input nanti akan berhubungan dengan extractors, maka sebaiknya input dibuat spesifik untuk mesin log yang spesifik juga.  Misalkan kita akan menangkap log dari Suricata, kita buatkan 1 input khusus dengan protocol UDP misalnya, dan listening pada port 6160 misalkan. Langkah pembuatan input Untuk membuat input, setelah kita bisa memasuki interface Graylog2, ...

Ha Na Ca Ra Ka, Huruf Jawa: Riwayatmu Kini

Ha na ca ra ka; hana caraka; ada utusan. Ah kemanakah para utusan itu sekarang? Sesekali aku jalan-jalan ke blog orang-orang dari wilayah-wilayah asia semacem Thailand, Champa (Khmer); ada yang tiba tiba menyeruak dari kedalaman jiwaku. Dari kedalaman jiwa seorang Jawa. Hari ini aku sudah tidak bisa lagi membaca rangkaian kalimat yang tersusun dari huruf-huruf milik kami, orang jawa. Dulu, ketika aku masih duduk di bangku sekolah dasar, pak guru dan ibu guruku begitu rajinnya mengajarkan aku membaca dan menulis huruf jawa. Sampai kemudian aku pun bisa menuliskannya dengan lancar. Membacanya pun aku tidak ada halangan. Bahkan sampai aksara murda sekalipun. Tapi kini aku seperti menjadi orang lain ketika harus membaca tulisan-tulisan itu. Hari ini, ketika aku tidak mampu lagi membaca hurufku. Aku mencoba untuk menelusuri di internet tentang huruf-huruf jawa. Aku dapat salah satunya di http://en.wikipedia.org/wiki/Javanese_script , kemudian dari sini aku mendapatkan http://www.omniglot...