Skip to main content

Resiko itu Terlalu Menawan Untuk DIanggurin

Ladalah, yang bener aja, Mas? Masa kita harus bergaul dengan resiko.  Dimana-mana resiko itu ya harus dihindari.


Salah, sampeyan!!


Salah di mana to, Mas? La ya wajar to, kalau dalam kegiatan apapun kita harus menghindari resiko?

Emangnya semua resiko bisa dihindari?

Maksudnya?

Resiko tenggelam itu emangnya ada di aktifitas ngonthel becak?  Resiko nabrak gunung itu memang ada di dalam aktifitas nyupir angkot?

Lho, ya jelas nggak ada?

Ya itu, kalo mau menghindari tenggelam yo sampeyan ngonthel becak aja.  Kalo mau menghindari nabrak gunung, yo sampeyan jad sopir angkot aja!

Walah, yo nggak bisa gitu, Mas!

Yo bisa.  Gak mungkin kan sopir angkot nabrak gunung, yang ada jatuh ke jurang.  Gak mungkin kan, ngonthel becak tenggelam? Lah kalo jatuh ke kali dari jembatan terus tenggalam itu bukan resiko tenggelam. Tapi resiko jatuh ke kali.

O..., gitu....

Nah itu namanya resiko yang melekat.  Setiap aktifitas itu punya resiko yang melekat. Begitu juga dalam bisnis.  Pasti punya resiko yang melekat.  Dan tergantung pada bidangnya, setiap bisnis mempunyai resiko melekat yang berbeda.  Seperti tadi, jadi sopir angkot ya gak mungkin nabrak gunung.

Hmmm... Gitu?  Trus maksudnya terlalu menawan untuk dianggurin itu gimana, Mas?

Kuncinya gini, karena resiko itu terlalu menawan untuk dianggurin, maka kita harus benar-benar mengenal resiko kita.

Wah tar, belum mudheng kita...

Misal nih, kamu naksir sama temen perempuan kamu, apa yang kamu lakukan?

Ya..., mencari informasi detail tentang dia, apa kesuakaannya biar kita memperlakukannya dengan sebaik mungkin untuk mengambil hatinya.

Betul! Begitu pula dengan resiko.  Kita harus benar-benar mengenal apapun resiko yang kita punya.  Mengenal karakteristiknya, sehingga kita bisa memberikan perlakuan yang sebaik-baiknya terhadap resiko-resiko tersebut.  Tujuan akhirnya? Tujuan akhirnya adalah agar resiko itu tidak muncul/terjadi untuk mengganggu aktifitas kita.

Resiko adalah keuntungan. Kenapa bisa begitu?



Karena resiko yang tidak dikenali yang membuat kita cenderung meng-anggurkan akan berpotensi mengurangi pendapatan.  Misal resiko kegagalan produk pada saat release ke kastemer tidak diantisipasi/dikenali dengan baik maka akan mengakibatkan produk tersebut tidak bisa diterima oleh kastemer dan lebih lanjut akan mengakibatkan menurunnya kepercayaan kastemer terhadap kita.



Bayangkan bila kita tidak mampu mengenali resiko kegagalan tersebut, maka kita tidak akan bisa meredam/meminimalisir kegagalan produk tersebut dengan mengurangi faktor-faktor yang menyebabkan produk tersebut menjadi gagal.  Misal produk itu suatu aplikasi komputer.  Mestinya testing terhadap produk itu harus dilakukan dengan sebaik-baiknya.  Jangan sampai ketika sudah sampai di tangan kastemer produk tersebut tidak berfungsi sebagaimana mestinya.  Artinya, bila produk tersebut tidak bisa memuaskan kastemer maka akan menghambat penjualan yang berarti mengurangi pendapatan dan akan meningkatkan biaya iklan untuk 'menutupi' kekurangan tersebut.


Namun sebaliknya, bila resiko kegagalan tersebut bisa kita kenali dengan baik, maka kita bisa mengendalikan resiko tersebut dengan mengurangi faktor-faktor yang menyebabkan kegagalan produk tersebut.  Dengan melakukan testing yang paripurna, untuk mempersembahkan suatu produk yang bugs free untuk para kastemer sehingga kastemer puas dan kepuasan itu kemudian menjadi testimoni yang baik sehingga secara gethok tular akhirnya produk tersebut benar-benar mendatangkan revenue. Dan testimoni yang baik dari kastemer juga kemudian akan menjadi iklan yang sangat efektif sehingga dalam hal ini berarti mengurangi cost.  Kamu tahu apa itu profit?

Profit = Revenue - Cost

Yap, itu tahu.... Jadi kalo revenue nya gede dari penjualan dengan cost periklanan yang kecil karena kita bisa mengandalkan gethok tularnya, maka berarti profitnya juga gede.  Betul gitu?

Betul, Mas?

Nah itu, yang aku maksud "Resiko itu Terlalu Menawan Untuk Dianggurin", maksudnya ya... kenali, pahami, dan kendalikan dia.  Karena resiko itu nghalang-halangi revenue dan menyebabkan biaya tinggi.  Kalau kita bisa mengendalikan dia berarti kita bisa mengendalikan apa yang menghalang-halangi revenue kita dan tentunya mengendalikan cost.

Popular posts from this blog

Tentang Ultraman; Pahlawan Jepang Yang Mendunia, Salah Satu Teman Masa Kecil

Google Doodle Ultraman Pagi ini, ada kejutan yang bikin saya tersenyum. Google Doodle, hari ini temanya adalah ulang tahun Eiji Tsuburaya  sang pereka tokoh Ultraman atau dalam lidah Jepang disebut Urotoraman, tayang pertama pada 7 Juli 1966 di TBS (Tokyo Broadcasting System).  Urotoraman atau Ultraman adalah Tokusatsu  atau SciFi, seorang pahlawan super yang berukuran rasaksa. Bila beberapa halaman wiki mengatakan bahwa ide pahlawan super berukuran raksasa adalah ide aseli Tsuburaya, bagi saya itu bukan aseli. Mungkin di Jepun sono, ide aseli. Namun di Indonesia raya nan kaya dan tercinta ini, itu bukan ide aseli.  Banyak tokoh pewayangan kita seperti Yudistira, Puntadewa, bahkan yang paing fenomenal adalah Prabu Kreshna yang mampu melakukan tiwikrama , alias berubah menjadi raksasa.  Meskipun itu terjadi ketika yang melakukan sedang murka.  Jadi Ultraman adalah bentuk Tiwikrama dari pahlawan Jepang.  Meskipun begitu dan di luar semua i...

Kerang Penghasil Mutiara Air Tawar

Kerang mutiara air tawar adalah kerang penghasil butir-butir mutiara air tawar, kerang yang habitat hidupnya di Perairan Tawar (Non Laut), kerang jenis ini memiliki nama ilmiah Margatifera margatifera, salah satu jenis species yang terancam punah, jenis moluska dan termasuk ke dalam Family Margaritiferidae . Jenis species kerang lainnya yang dapat menghasilkan butir mutiara air tawar adalah Hyriopsis dan Amblema , habitat asli penyebarannya di Wilayah Asia dan Amerika Utara, kedua jenis species tersebut memiliki keterkaitan dengan family Unionidae . Ciri-cirinya ialah memiliki cangkang nacre yang tebal, nacre adalah istilah dalam kekerangan yang artinya induk/ibu dalam lapisan mutiara (Mother of Pearl). Kerang mutiara jenis ini mampu menghasilkan butir mutiara yang indah dan berkualitas, dan mampu menghasilkan 5 hingga belasan butir mutiara per ekor kerang. Kerang mutiara air tawar Ia memiliki 2 (dua) cangkang yang simetris dan  engsel yang dapat membuka dan menutup u...

Bagaimana Menginstall Snort dengan Barnyard2 dan Snorby

Mas....! Apa? Nuwun sewu, Mas! Saya udah coba install Snort dan Suricata. Tapi bingung... Bingung gimana? Bingung nginstallnya. Sampeyan nginstallnya di mana? Sampeyan gimana? Ya di kantor, Mas! Masa di rumah.  Di rumah komputer kan cuma 1 doang. He he....! Maksud saya, nginstallnya di komputer apa, OS nya apa? Di PC, OS-nya linux Linux apa? Ubuntu, Mas! Hmm... Ubuntu? Sampeyan nginstallnya make apt-get install apa compile dari source-nya? Make apt-get install, Mas! sudo apt-get install snort snort-mysql Emang kenapa, Mas? Gak apa, Cuma biasanya saya nginstallnya langsung dari source. Gimana caranya? Begini, unduh dulu source terakhir yang stabil dari http://www.snort.org/snort-downloads/ Kemudian copykan ke mesin linux yang bakal kita install snort.  Jangan cuma download source snortnya thok.  Download juga library DAQ (Data Aqcuisition Library).  Karena snort juga butuh ini kalo mau mengenable-kan semua fitur snort. Jangan lupa juga download barny...