Skip to main content

ID SIRTII: Mayoritas Serangan Siber dari Dalam Negeri

Pada 2014, ada sekitar 48,4 juta serangan ke Indonesia.

VIVA.co.id - Indonesia ternyata menjadi sasaran empuk dari para penjahat siber. Namun sayang, lebih dari 50 persen serangan yang masuk ke Indonesia justru berasal dari sumber di dalam negeri.

Hal ini diungkap Ketua Indonesia Security Incident Response Team on Internet Infrastructure (ID SIRTII), Rudi Lumanto. Menurut dia, sebanyak 60 persen dari total sumber serangan ke negara ini berasal dari dalam.

"Bisa dibilang, kita menyerang diri sendiri. Data kami menunjukkan jika pada 2014, ada sekitar 48,4 juta serangan ke Indonesia. Sayangnya, lebih dari 60 persen serangan bersumber dari Indonesia," kata Rudi, dalam seminar Virtus Security Day 2015 di Ritz Carlton Hotel, Jakarta, Kamis 30 April 2015.

Dikatakan Rudi, jenis serangan paling besar berupa "eksploit". Dari insiden yang bisa dimonitor ID SIRTII, sebanyak 1.288 serangan berupa pengubahan tampilan situs (website deface).
Total serangan yang terjadi paling banyak mengarah ke domain .go.id sebanyak 3.288 insiden. Selama setahun, kata Rudi, ada sekitar 12 juta aktivitas perangkat lunak berbahaya (malware) yang terdeteksi terjadi di negara ini.

Kondisi ini, Rudi menjelaskan, bukan berarti serangan dilakukan oleh para peretas Indonesia, melainkan perangkat terinfeksi lah yang melakukan serangan itu.

"Serangan dari tahun ke tahun makin meningkat. Hal ini seiring dengan semakin banyaknya perangkat yang terhubung. Makin banyak pengguna smartphone, tingkat serangan semakin tinggi," ujar Rudi.

Menurut Rudi, ancaman malware yang mengarah ke handset meningkat tajam. Jika untuk serangan ke arah 2 juta PC dibutuhkan waktu sampai 22 tahun. Sementara itu, untuk menginfeksi handset hanya butuh setengah dari waktu tersebut.

"Jumlah PC malware pada 2013, dalam 2 bulan, dari 40 ribu menjadi 123 ribu. Artinya, meningkat lebih dari 3 kali lipat. Akamai Research melaporkan pada awal tahun Indonesia menduduki posisi atas, Top Country Infected Worldwide dengan persentase 26,27 persen mengalahkan negara lainnya," tuturnya.
"Tidak heran jika kita menjadi penyerang negara sendiri, karena banyak perangkat di Tanah Air yang terinfeksi dan melakukan penyerangan," kata dia. (art)

Sumber: http://teknologi.news.viva.co.id/news/read/620396-id-sirtii--mayoritas-serangan-siber-dari-dalam-negeri

Popular posts from this blog

Awal Perjalanan

Jalan di dusun Pedhudutan pagi ini masih sangat sepi. Meskipun adzan Shubuh telah berkumandang, dan jama’ah Shubuh telah kembali dari langgar, namun aktifitas penduduk masih belum terlihat bergeliat. Hanya beberapa penduduk yang terlihat telah mendahului pergi ke pasar menjemput pagi. Menjemput rezeki pagi ini. Wadasputih, lintasan pegunungan yang melingkupi dusun Pohkumbang, masih nampak hitam di ujung timur seakan mencanda mentari agar tetap dalam peraduannya meski semburat tangan sinarnya telah menggapai awan yang masih malas-malasan di atas sana. Padepokan Gagak Wulung, pagi ini, terasa sangat sepi. Tidak seperti hari-hari sebelumnya. Tidak ada suara cantrik mengalunkan pesan-pesan ilahi, maupun yang gladen, olah kanuragan. Bahkan dapur-dapur padepokan yang biasanya diisi oleh para simbok, istri-istri cantrik senior maupun para cantrik perempuan, pagi ini sepi. Hanya ada sedikit sisa asap pedhangan bekas menanak nasi tadi, sebelum subuhan. Semua cantrik berkumpul di depan pendo...

Analisis Interaktif Kerentanan PHP

Dasbor Analisis Kerentanan PHP 2025 Analisis Interaktif Kerentanan PHP CVE-2025-1735 (pgsql) & CVE-2025-6491 (SOAP) CVE-2025-1735 CVE-2025-6491 Ringkasan CVE-2025-1735: Ekstensi `pgsql` Kerentanan ini berasal dari penanganan kesalahan yang tidak memadai dalam ekstensi PostgreSQL PHP, yang berpotensi menyebabkan Injeksi SQL dan Penolakan Layanan (DoS). Bagian ini memvisualisasikan data kunci untuk memahami risikonya. Detail Kerentanan ...

Niken Landjar Sekar Kenongo

Model: Naziyah Mahmood Credit: ada-arts13 "Ndhuk, lihat, perhatikan, pikirkan dan berundinglah dengan hati dan akal sehatmu. Semua ajar yang pernah Bopo berikan sudah cukup untukmu mengambil keputusan yang terbaik!" Niken Landjar Sekar Kenongo, putri kesayangan Ki Ageng Gagak Pergola dengan takzim mendengar petuah boponya. Dara cantik berkerudung hitam yang duduk berhadapan dengan Ki Ageng berujar, "Inggih Bopo! Saya akan selalu mengingat sedoyo pawiyatan kang sampun dipun wedhar déning Bopo. Benjang, enjang-enjang, dalem badhe miwiti lampah, perjalanan yang sangat jauh Bopo. Padepokan Nyi Ajar Nismara  sungguh teramat jauh, berat hati dalem untuk memulai perjalanan ini. Berat hati dalem meninggalkan bopo meski para cantrik di padhepokan ini akan selalu bersama bopo. Nyuwun pangestunipun bopo agar yang akan saya mulai besok akan bisa saya jalani dengan selamat!" Ki Ageng Gagak Pergola menarik nafas panjang. Ingatannya kembali ke masa lalu ketika anak pe...