Skip to main content

ShellShock, Kutunya Bash Shell itu Bisa Memungkinkan Penyusup Untuk Mengeksekusi Code Di Linux/Unix/Mac OS

Pagi ini saya menemukan artikel yang didasarkan pada temuan CERT alert melalui site NVD nya Amerika (terima kasih Paman Sam!), bahwa ternyata pada banyak distribusi Linux/Unix/Mac OS yang menjalankan Bash (Bourne Again Shell) Shell, ada terkandung bug yang berbahaya bagi pengamanan informasi. Bug ini disebabkan oleh penanganan terhadap kesalahan pendefinitian fungsi dalam mengelolal environment variable sehingga memungkinkan attacker mengeksekusi code/script untuk menuliskan file atau impact lain yang sangat mungkin untuk mengganggu/merusak.  Bug ini bisa ditrgger melalui eksekusi script pada Server Apache yang menjalankan CGI (Common Gateway Interface) atau sekedar menjalankan modul-modul mod_cgi dan mod_cgid.  Bahkan meskipun dibilang secured shell (SSH), fitur ForceCommand pada OpenSSH bisa digunakan untuk memanfaatkan bug ini.  Pada artikel lain disebutkan beberapa distro linux yang ditengarai masih menjalankan versi Bash dengan bug yang diketemukan oleh Stephane Schazelas sebagai berikut:

  • Red Hat Enterprise Linux (versions 4 through 7) and the Fedora distribution
  • CentOS (versions 5 through 7)
  • Ubuntu 10.04 LTS, 12.04 LTS, and 14.04 LTS
  • Debian

Dan, berikut adalah cara mendeteksi bash vulnerability

Buka terminal console dengan bash shell dan jalankan script berikut:
user@computer:~#env x='() { :;}; echo vulnerable' bash -c "echo this is a test"
Pada environment yang manjalankan bash yang masih ada bug nya akan menampilkan  hasil berikut:
vulnerable
 this is a test
Sementara pada environment yang bash shell nya telah di-patch (upgrade) akan menapilkan pesan sebagai berikut
bash: warning: x: ignoring function definition attempt
bash: error importing function definition for `x'
this is a test

Kemudian untuk mengupgrade khususnya pada Ubuntu/Debian bisa dilakukan dengan langkah ini.

user@computer:~#sudo apt-get install --reinstall bash

Ok, sepertinya begitu saja... sekarang saya mau ngelanjutin pekerjaan saya ya....

Popular posts from this blog

Badan Intelejen Rusia Mencari Peretas untuk Membajak Jaringan Tor

Penegak hukum Rusia mengumumkan tender tertutup untuk pelaksanaan percobaan mendapatkan informasi pengguna jaringan anonim Tor (The onion router). Kementerian Dalam Negeri Rusia telah mengumumkan pencarian peretas untuk membajak sistem tersebut, namun sampai saat ini belum ada yang mampu melakukannya. Misi ini membutuhkan banyak dana, dan pada akhirnya belum tentu berhasil. Tor adalah server proksi yang memberikan kerahasiaan akses internet dengan mengarahkan lalu lintas internet melalui volunteer network di seluruh dunia. Foto: Getty Images/Fotobank Kementerian Dalam Negeri Rusia hendak menelusuri data pengguna jaringan anonim Tor dan tempat mereka berada. Lembaga pemerintah tersebut mengumumkan, demi keamanan kerahasiaan negara, maka hanya perusahaan dalam negeri saja yang dapat mengikuti tender. Pemerintah siap membayar hingga 3.9 juta rubel (sekitar 112 ribu dolar AS) untuk dapat membajak jaringan Tor. Kepopuleran jaringan Tor di Rusia meningkat tajam dalam satu bulan tera...

Log Management Dengan Graylog2, MongoDB, Elasticsearch, Kibana (2)

Bagian 2 dari 3 tulisan Pada bagian ini diuraikan konfigurasi input dan ekstraktor serta menghubungkan Suricata ke Graylog2 Melanjutkan tulisan sebelumnya Log Management Dengan Graylog2, MongoDB, Elasticsearch, Kibana (1), pada tulisan ini akna sedikit menguraikan tentang beberapa konfigurasi dan pemanfaatannya.  Tentunya masih menggunakan Graylog2. Input. Konfiguras Input sangat penting mengingat ini adalah item konfigurasi yang memungkinkan Graylog2 untuk membuka port menangkap kiriman log. Ada beberapa jenis input.  Namun untuk sementara kita hanya menggunakan “Syslog TCP”  dan “Syslog UDP”.  Dan karena input nanti akan berhubungan dengan extractors, maka sebaiknya input dibuat spesifik untuk mesin log yang spesifik juga.  Misalkan kita akan menangkap log dari Suricata, kita buatkan 1 input khusus dengan protocol UDP misalnya, dan listening pada port 6160 misalkan. Langkah pembuatan input Untuk membuat input, setelah kita bisa memasuki interface Graylog2, ...

Ha Na Ca Ra Ka, Huruf Jawa: Riwayatmu Kini

Ha na ca ra ka; hana caraka; ada utusan. Ah kemanakah para utusan itu sekarang? Sesekali aku jalan-jalan ke blog orang-orang dari wilayah-wilayah asia semacem Thailand, Champa (Khmer); ada yang tiba tiba menyeruak dari kedalaman jiwaku. Dari kedalaman jiwa seorang Jawa. Hari ini aku sudah tidak bisa lagi membaca rangkaian kalimat yang tersusun dari huruf-huruf milik kami, orang jawa. Dulu, ketika aku masih duduk di bangku sekolah dasar, pak guru dan ibu guruku begitu rajinnya mengajarkan aku membaca dan menulis huruf jawa. Sampai kemudian aku pun bisa menuliskannya dengan lancar. Membacanya pun aku tidak ada halangan. Bahkan sampai aksara murda sekalipun. Tapi kini aku seperti menjadi orang lain ketika harus membaca tulisan-tulisan itu. Hari ini, ketika aku tidak mampu lagi membaca hurufku. Aku mencoba untuk menelusuri di internet tentang huruf-huruf jawa. Aku dapat salah satunya di http://en.wikipedia.org/wiki/Javanese_script , kemudian dari sini aku mendapatkan http://www.omniglot...